Sebelum menggunakan bordir sebagai pekerjaan atau hobi, Anda wajib mengetahui berbagai jenis perlengkapan dan aksesori bordir penting yang tersedia. Juga patut diingat bahwa setiap macam dapat dibagi lagi akhirnya menjadi subtipe spesifik berdasarkan guna dan utilitas. Pilih alat yang tepat tergantung pada kebutuhan Anda, dan model pekerjaan.

Lingkaran:
Lingkaran bordir adalah alat melingkar yang biasanya terbuat dari petunjuk kayu yang digunakan utk menahan kain agar masih kokoh, memberikan dukungan lalu stabilitas pada kain yg disulam. Kebanyakan lingkaran mempunyai sekrup kuningan yang meraih dikencangkan atau dilonggarkan andai perlu, dan tersedia pada berbagai bentuk dan ukuran. Jenis yang populer termasuk;
1. Tubular Embroidery Nets: Lengan simpai ada dalam bagian luar garmen kemudian terhubung ke cincin simpai bagian dalam. Cincin luar yang lebih besar, di sisi lain, ada dalam bagian dalam garmen. Seringnya digunakan tanpa bagian atas meja. Ini adalah lingkaran bordir paling populer dalam pasaran.
2. Lingkaran Sulaman Magnetik: Lingkaran ini menginginkan perakitan magnetik. Mereka meraih digunakan dengan atau dengan tidak meja dan biasanya dirancang untuk pakaian dan kain yang ringan dan tipis.
3. Jacketback Embroidery Nets: simpai kayu besar yg memiliki kekuatan kuat menahan kayu karena kayunya. Utk digunakan dengan meja lalu
freebet,bet gratis,freechips,togel,slot online,bola,poker . Lingkaran Sulaman Q-Mag: Lingkaran terkait menggunakan kombinasi pelat mekanik atau magnet di 2 tempat, cocok untuk kain yang lebih besar dikarenakan stabilitasnya.
Benang gelendong:
Bobbin adalah gulungan yang menahan utas. Benang atas kemudian benang spul membentuk jahitan. Benang kumparan pra-luka tersedia secara luas dan tersedia dalam berbagai jenis kemudian bahan.
1. Poliester Continuous-Filament: Kuat, tipis, konsisten, kemudian tidak meninggalkan serat sehingga merupakan jenis yang amat populer.
2. Kapas: Memungkinkan untuk berbagai penyesuaian tegangan karena teksturnya.
3. Content spun Polyester: Mendapatkan popularitas disebabkan kesamaan tekstur dengan kapas.
4. Nilon: Ini ialah tipe terkuat tetapi boleh jadi sulit untuk menyesuaikan ketegangan.
Jarum Bordir:
Jenis jarum yang digunakan tergantung di dalam jenis bordir, benang kemudian kain. Karena itu, ukuran dan jenis jarum yg tepat penting saat menelusuri persediaan yang menyulam utk pekerjaan Anda. Ini yaitu tipe dasar jarum sulaman:
1. Permadani: Memiliki ujung tumpul dengan mata banyak. Ideal untuk threading segenap lapisan thread.
2. Milliner: Memiliki mata kecil, dan biasanya digunakan untuk teknik bordir permukaan.
3. Benda tajam: Tajam tajam dan jarum standar bermata tipis.
4. Chenille: Memiliki karakteristik yang sama dengan jarum Tapestry kecuali untuk titik tajam.
5. Manik-manik: Jarum panjang dan tipis biasanya dimaksudkan untuk beadwork.
six. Twin-Pointed: Memiliki titik di setiap ujung dan satu mata di tengah utk digunakan dengan bingkai jahitan.
7. Easy-threading: memiliki matojo terbelah di bagian atas, untuk threading mudah misalnya namanya.
8. Trolley: Terlampir pada cincin itu tergelincir di jari, dan bisa digunakan sebagai alat peletakan.
Backing dan Stabilisator:
Lapisan sangat penting dalam keseluruhan jenis bordir karena dengan jumlah stabilitas dan suport yang mereka berikan hampir sering menentukan kualitas produk jadi. Berikut ini beberapa tipe umum:
1. Topping yg larut dalam air: Letakkan di atas jenis kain yg mengamati tusukan, dalam mencegah tusukan untuk meresap ke dalam kain.
two. Suport larut dalam surroundings: Biasanya digunakan untuk dimanfaatkan utk menyulam desain renda berdiri bebas di atasnya, atau membuat cutwork.
a few. Cutaway Backing - Varian indonesia memungkinkan memotong kain berlebih dengan gunting.
five. Tearaway Backing - Varian terkait memungkinkan kelebihan tuk dirobek setelah kain disulam.